KEMIRI, nupurworejo.com – Menyambut 10 Muharram 1443 Hijriyah, Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) bersama Muslimat, Fatayat, GP Ansor, Banser, IPNU IPPNU, warga masyarakat Desa Bedono Pageron, Kecamatan Kemiri, Kabupaten Purworejo, menyantuni anak yatim dan piatu, berlangsung di Masjid Al Barokah Bedono Pageron, Kamis (19/8).
Hadir pada kesempatan ini Pengurus Nahdlatul Ulama Ranting (PRNU) Desa Bedono Pageron, Pemerintah Desa, Ranting GP Ansor Bedono Pageron, Muslimat, Fatayat, IPNU IPPNU dan warga masyarakat. Acara santunan dimulai dengan pembukaan, tahlil, sambutan dan santunan anak yatim.
Baca juga: Sambut HUT Kemerdekaan RI dan 10 Muharram, NU Dilem Kemiri Santuni Anak Yatim
Kepala Desa Bedono Pageron, Bejo Joyo Sumarto menyampaikan, terima kasih atas terselenggaranya acara ini, menyantuni anak yatim adalah kewajiban kita sebagai umat beragama, ini tradisi yang sangat baik.
“Terimakasih acara telah berlangsung, atas nama Pemerintah Desa mengapresiasi kepada seluruh pihak utamanya warga masyarakat Desa Bedono Pageron,” jelas Bejo.
Rois Syuriah Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Bedono Pageron, Kyai Afif Jaelani mengatakan, atas nama pengurus Nahdlatul Ulama Bedono Pageron mengucapkan terima kasih kepada anak yatim karena sudah berkenan menerima apa yang diberikan oleh pengurus NU ataupun warga masyarakat semoga khususnya Desa Bedono Pageron menjadi Desa Baldhatun Tayyibatun Warobbun Ghofur.
“Kita harus merawat Tradisi kita dan berguna bagi sesama umat yaitu al-muhafadhotu ‘ala qodimis sholih wal akhdzu bil jadidil ashlah, artinya “Memelihara yang lama dengan baik dan menjadikan hal baru yang lebih baik,” tutur Afif.
Anak yatim dan piatu yang menerima santunan sejumlah lima yatim dan lima piatu mendapat santunan langsung. Per anak kurang lebih menerima santunan sejumlah Rp. 5.425.000. Kegiatan ini merupakan tradisi yang sudah turun temurun di Desa Pageron.
Kontributor: Ahmad Najeh
Editor: MH/RA/AR/LH