PURWOREJO, ( nupurworejo.com ) – Pimpinan Ranting GP Ansor Baledono, Purworejo menyelenggarakan Gebyar Syawalan Ke-1 dalam rangka menyambut bulan Syawal 1442 H. Kegiatan kali ini berbeda dengan yang sebelum-sebelumnya, karena agenda khusus untuk mengangkat Tokoh Mbah Imam Poero .
Baca Juga
Sejarah Mbah Imam Puro Dikupas Sejarawan UGM
Gus Ja’far Shodiq selaku Ketua Ranting Ansor Baledono mengatakan, acara yang terdiri dari rangkaian kegiatan dari tanggal 28-30 Mei 2021 mengangkat tajuk Meneladani Mbah Imam Poero, Merajut Silaturahim dan Menjaga Bumi Lestari. Adapun dari rangkain kegiatannya adalah Muqoddaman Al-Quran, Khataman Al-Quran dan tanam ratusan bibit tanaman kayu di area Makam Mbah Imam Poero serta pada puncaknya Sarasehan Meneladani Mbah Imam Poero.
Kegiatan ini bertujuan untuk merajut silaturahim, menumbuhkan sikap gotong royong dan produktif masyarakat, khususnya generasi millenial serta yang paling utama adalah untuk ngaji sejarah Mbah Imam Poero. “Rangkaian kegiatan ini diharapkan mampu memberikan edukasi kepada masyarakat luas tentang Ulama Purworejo-Mbah Imam Poero,” ujar Gus Ja’far selaku ketua Ranting.
H. Ahmad Hamdani, M.Pd selaku Ketua PRNU Baledono mengapresiasi dan menyambut baik acara ini, dan semoga agenda-agenda sosial kemasyarakatan dapat terus berlangsung. “Kami melihat keseriusan anak-anak muda, terlihat persiapan yang dilakukan, rangkaian kegiatannya dan apalagi dari ikan yang disebar menghasilkan hasil. Besar harapannya ini dapat memberikan manfaat untuk keseimbangan ekosistem alam dan utamanya kembali lagi kepada manusia,” tukas H. Ahmad Hamdani dalam agenda tebar benih ikan di Kali Bogowonto.
KHR. Dawud Masykuri selaku Rois Syuriah PRNU Baledono yang turut hadir saat kegiatan tebar benih ikan menyampaikan bahwa memerdekakan ikan adalah salah satu hal yang baik, semoga ini menjadi ikhtiar dan wujud sayang kita kepada alam, seiring dengannya alam menyayangi kepada kita dan Allah SWT segera mengangkat segala bala coba yang ada di dunia. Acara ditutup dengan menebar benih ikan diiringi dengan lantunan sholawat dipimpin KHR. Dawud diikuti oleh seluruh hadirin.
Kontributor : Latif Akhadi
Editor : MH/AR/RA/LH