KALIGESING, (nupurworejo.com) – Kemandirian organisasi Nahdlatul Ulama di semua tingkatan menjadi sebuah program yang dapat diatasi melalui gerakan Kotak Infak (Koin) NU yang dicanangkan oleh PBNU maupun PWNU Jawa Tengah.
Baca Juga:
PR NU PUCUNGROTO KALIGESING RESMI DILANTIK, KH. KHABIB SHOLEH: LIMA PRINSIP SEBAGAI WARGA NU
Hal itu disampaikan oleh Pengurus MWC NU Kaligesing, Ky Zaenal Fanani saat menyampaikan sosialisasi Koin NU di Ranting NU Desa Ngaran dan Tlogorejo. Sosialisasi tersebut dilakukan dalam rangkaian kegiatan turba yang rutin dilakukan oleh MWC NU Kecamatan Kaligesing dalam sesi terakhir sebelum memasuki Bulan Ramadhan beberapa waktu lalu.
“Program Koin NU ini memiliki manfaat yang sangat besar. Bukan semata-mata untuk kemandirian ekonomi tapi juga menggerakkan ekonomi warga Nahdliyin di Kaligesing serta melatih generasi penerus untuk gemar berinfaq demi kemaslahatan ummat,” katanya.
Selain sosialisasi Koin NU, dalam rangkaian turba terakhir sebelum bulan Ramadhan yang rutin digelar setiap hari Sabtu oleh MWC NU Kecamatan Kaligesing tersebut juga disampaikan sosialisasi SISNU yang outputnya termasuk penerbitan KartaNU. “SISNU ini merupakan sistem informasi yang memuat informasi soal asset maupun data warga NU di wilayah setempat. Dengan adanya sistem tersebut, warga NU akan mendapatkan KartaNU yang merupakan program dari PWNU Jawa Tengah yang dicetak secara mandiri oleh PCNU,”katanya.
Kontributor : Ansory
Editor : MH/AR/LH