Butuh, nupurworejo.com – Halaman Sumber Alam Adventure Center (SAC) desa Andong, Kecamatan Butuh, Purworejo bergetar dengan semangat dan kebahagiaan. Acara bersholawat yang diadakan oleh Ansor dan Fatayat Kecamatan Butuh telah sukses dengan gemilang, menarik lebih dari 10.000 jamaah, Pada Senin malam, (7/8/2023)
Acara yang mengambil tema peringatan tahun baru Islam 1445 Hijriyah serta menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-78 ini tidak hanya menjadi sarana untuk beribadah dan bersholawat, tetapi juga sebuah upaya untuk memperkokoh nilai-nilai agama dan kecintaan terhadap Tanah Air.
Puncak acara ini adalah penampilan dari Gus Azmi dan Fandy Sukarol, dua sosok yang sangat dihormati dalam dunia sholawat. Mata semua yang hadir tak henti-hentinya terkagum oleh penampilan rebana kolosal yang dipresentasikan oleh 80 penabuh rebana dari PAC Fatayat NU Kecamatan Butuh. Gemuruh ritme yang memukau dan menggetarkan jiwa mampu menghadirkan nuansa spiritual yang mendalam.
Selain penampilan yang memukau, pengajian yang diisi oleh Habib Faqih Muqaddam Baabud dari Pondok Pesantren Al Iman Bulus, Gebang, Purworejo, memberikan makna yang semakin mendalam pada kegiatan ini. Pengajian tersebut memberi wawasan baru kepada semua yang hadir tentang ajaran Islam Ahlu Sunnah Wal Jamaah.
Tidak hanya melibatkan jamaah, acara ini juga berhasil mengumpulkan sejumlah tokoh dan pemuka agama, termasuk Jajaran Pengurus Cabang GP Ansor, para ulama NU di Kecamatan Butuh, sejumlah anggota DPRD Kabupaten Purworejo, serta Forkompincam. Semua yang hadir berkomitmen untuk memperkenalkan dan memajukan Ansor dan Fatayat NU, organisasi-organisasi yang memiliki peran penting dalam membentuk karakter pemuda dan pemudi Indonesia.
Dalam sambutannya, Ketua PAC Butuh, Sahabat Taufiq, menekankan bahwa semangat kemerdekaan yang diproklamirkan pada 17 Agustus 1945 tidak lepas dari peran para pemuda. Dia juga menyatakan bahwa pemuda saat ini perlu merasa bangga, tetapi tidak cukup hanya bangga pada kesuksesan generasi sebelumnya. Pemuda sejati harus mampu mengisi kemerdekaan yang telah diraih dengan pengembangan diri melalui ilmu dan pengalaman, sehingga mereka tidak tertinggal oleh jejak sejarah pemuda-pemuda terdahulu.
Acara ini juga menjadi bukti nyata semangat gotong royong PAC Ansor butuh dan Fatayat, semangat positif seperti ini akan terus berkembang dan memberikan dampak positif yang mendalam bagi masyarakat, khususnya di Kecamatan Butuh. Kesuksesan acara bersholawat ini menjadi contoh inspiratif bagi semua generasi muda untuk terus berkontribusi dalam memajukan nilai-nilai agama, cinta tanah air, dan persatuan dalam keberagaman. Semoga acara serupa akan terus diadakan untuk menguatkan ikatan sosial dan spiritual dalam masyarakat.