Pimpinan Kabupaten Jam’iyyah Perempuan Pengasuh Pesantren dan Muballighoh (JPPPM) Purworejo, bersama Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Purworejo, serta Nawaning Kabupaten Purworejo, mengadakan Pengajian Akbar di gedung Thoriqoh Qodiriyyah Wa Naqsyabandiyah, Dusun Banjaran, Desa Gintungan, Kecamatan Gebang, Purworejo, pada Minggu (26/5/2024).
Pengajian Akbar ini diadakan untuk melantik Pengurus Kecamatan JPPPM dan menghadirkan ulama besar Purworejo, KH Achmad Chalwani Nawawi, dari Ponpes An Nawawi Berjan Purworejo, sebagai penceramah. Acara ini juga dimeriahkan dengan penampilan tari dari para santriwati Ponpes An Nawawi Berjan.
Acara tersebut dihadiri oleh KH Achmad Chalwani Nawawi, dari Ponpes An Nawawi Berjan Purworejo, sebagai penceramah dan para pengurus Kabupaten JPPPM, pengurus Kecamatan JPPPM, perwakilan Badan Kesbangpol, PCNU, GP Ansor, serta sejumlah santri dan ibu-ibu Nyai di Kabupaten Purworejo. Ketua JPPPM Kabupaten Purworejo, Nyai Hj. Siti Khuzaimah, S.Pd.I, menyatakan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari program JPPPM Kabupaten Purworejo untuk tahun 2024.
Dalam acara tersebut, 8 Pengurus Kecamatan JPPPM dilantik, yaitu dari Kecamatan Purworejo, Pituruh, Ngombol, Banyuurip, Grabag, Pituruh, Purwodadi, dan Kaligesing. Nyai Hj. Siti Khuzaimah mengungkapkan bahwa seluruh pengurus dari 16 kecamatan di Kabupaten Purworejo kini telah dilantik.
Nyai Hj. Siti Khuzaimah berharap pengurus yang baru dilantik dapat meningkatkan kapasitas diri mereka dalam melayani masyarakat, terutama dalam mengasuh majelis taklim, TPQ, pengajian anak-anak, dan santri di mushola dan masjid di seluruh pelosok Kabupaten Purworejo. Dia mengapresiasi perjuangan mereka yang tanpa mengenal lelah dan berharap usaha mereka menjadi ibadah karena Allah SWT.
Menurutnya, JPPPM menghadapi tantangan berat di masa depan dengan kemajuan teknologi, terutama penggunaan gadget oleh santri. Dia memuji kesabaran ibu-ibu Nyai dan para ustadzah dalam menghadapi tantangan ini.
Nyai Hj. Siti Khuzaimah juga berpesan kepada seluruh pengurus Kecamatan JPPPM untuk meningkatkan semangat dalam peran mereka sebagai mubalighoh strategis, mendidik generasi masa depan menghadapi Indonesia Emas pada tahun 2045. Dia mengharapkan generasi yang sholeh, cerdas, trampil, dan berakhlakul kharimah, yang siap memimpin di masa depan.
“Jadi, wanita itu hebat, kuat, tangguh, dan semangat. Kegiatan yang berkaitan dengan wanita insya Allah akan berjalan dan berkembang,” pesan Nyai Hj. Siti Khuzaimah.