Menu

Mode Gelap
Sambutan Pj Rais Syuriyah PCNU Purworejo di Harlah NU ke 96 Peringatan 40 Hari Wafatnya Gus Chakim Gelar Tahlil dan Do’a Bersama AKK: Gus Hakim adalah Sahabat Sekaligus Guru Saya Tujuh Hari Meninggalnya Gus Hakim Digelar Secara Online dan Offline Innalillahi wa Inna Ilaihi Roji’un, Rais Syuriah PCNU Purworejo Wafat Pesan Akhir Ramadhan 1442 H, oleh Rais Syuriah PCNU Purworejo

Berita

Muslimat NU Langenrejo dan PC Lesbumi Purworejo Gelar Sholawat Budaya Sambut Hari Santri 2025

badge-check


					Muslimat NU Langenrejo dan PC Lesbumi Purworejo Gelar Sholawat Budaya Sambut Hari Santri 2025 Perbesar

Butuh, WARTA NAHDLIYIN – Dalam rangka menyemarakkan peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2025, Muslimat NU Ranting Desa Langenrejo, Kecamatan Butuh, Kabupaten Purworejo, bersama Lembaga Seni Budaya Muslimin Indonesia (Lesbumi) PCNU Purworejo menggelar Sholawat Budaya di halaman Majelis Taklim An-Nur Langenrejo, Ahad (19/10/2025) siang.

Kegiatan ini diawali dengan pelantikan pengurus Muslimat dan Fatayat NU Ranting Langenrejo. Pelantikan pengurus Muslimat dipimpin oleh Ny. Siti Tafrijiyah Haekal, dan pengurus yang dilantik dipimpin oleh Ketua terpilih Ibu Uswatun Khasanah. Sementara itu, pelantikan pengurus Fatayat NU dilakukan oleh Sahabat Istikomah, S.Pd, dengan Ketua terpilih Ny. Nur Kholishoh Al Hafidzoh. Usai pelantikan, acara dilanjutkan Mujahadah Yamisda yang dipimpin oleh Kiai Fauzi Ahmad Sahin sebagai bentuk doa bersama memohon keberkahan dan keselamatan untuk bangsa dan Nahdlatul Ulama.

Dalam sambutannya, Kiai Akhmad Hanafi, selaku tuan rumah sekaligus Ketua Lesbumi PCNU Purworejo, menyampaikan bahwa Sholawat Budaya tahun ini menghadirkan Gus Wahid Syarifudin dari Yogyakarta sebagai pembawa sholawat, diiringi Hadroh Ahbabul Musthofa Purworejo. Adapun tausiah akan disampaikan oleh KH. Muhammad Haekal, S.Pd.I, Ketua PCNU Purworejo.

“Alhamdulillah, warga NU di Langenrejo sejak tahun 2018 hingga sekarang rutin memperingati Hari Santri. Semoga kegiatan ini terus membawa keberkahan dari para masyayikh, dan mudah mudahan kita tetap diakui sebagai santri-santrinya,” ujar Kiai Hanafi.

Hadir dalam kegiatan tersebut jajaran pengurus PCNU Purworejo, PC Muslimat NU, PC Fatayat NU, Forkopimcam Butuh, Kepala Desa Langenrejo Juminatun, serta para tokoh masyarakat dan warga sekitar yang antusias mengikuti kegiatan.

Dalam mauidhah hasanah-nya, KH. Haekal menegaskan pentingnya meneladani perjuangan santri dan kiai dalam memerdekakan serta mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
“Pada 22 Oktober, para kiai NU melalui Resolusi Jihad telah menyerukan semangat jihad fi sabilillah untuk mempertahankan kemerdekaan. Semangat itulah yang harus terus kita rawat hingga hari ini,” tegasnya.

Peringatan Hari Santri sendiri ditetapkan secara resmi oleh pemerintah melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 22 Tahun 2015 tentang Hari Santri, sebagai bentuk penghargaan atas jasa dan peran besar para kiai serta santri dalam memperjuangkan kemerdekaan dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Acara berlangsung khidmat dan meriah, diiringi lantunan sholawat yang menggema dari para jamaah, menandai semangat cinta tanah air dan cinta Rasul yang menjadi ruh peringatan Hari Santri tahun ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

PCNU Purworejo Tekankan Semangat Resolusi Jihad dalam Apel Hari Santri Nasional 2025

22 Oktober 2025 - 13:48 WIB

MTs Negeri 2 Purworejo Kirim 500 Siswa Ikuti Apel Hari Santri Nasional: Santri Siap Kawal Peradaban Digital

22 Oktober 2025 - 13:25 WIB

Sambut Puncak Hari Santri Nasional ke-10 Tahun 2025, PCNU Purworejo Gelar Istighosah dan Mujahadah

22 Oktober 2025 - 05:16 WIB

RMI NU Purworejo Gelar Lomba Antar Pondok Pesantren Semarakkan Hari Santri Nasional 2025

21 Oktober 2025 - 19:06 WIB

Foto Pembukaan Lomba Antar Pesantren HSN 2025

Ketua PCNU Purworejo Lepas Ribuan Peserta Jalan Sehat Hari Santri di Pituruh

19 Oktober 2025 - 19:37 WIB

Trending di Berita